Dimensi Personal Seorang Mahasiswa tentang Kode Etik Mahasiswa UINSU Medan

  • Army Fahita Harahap Universitas Islam Negeri Sumatra Utara, Medan
  • Ira Suryani Universitas Islam Negeri Sumatra Utara, Medan
  • Azmi Oktari Harahap Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Medan
  • Fitri Ana Daulay Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Medan
  • Mutiara Indah Kharisma Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Medan
  • Wafi Harahap Universitas Islam Negeri Sumatra Utara, Medan
Kata kunci: Kode Etik, Etika mahasiswa, pendidikan, Kampus

Abstrak

Ada kesamaan antara etika dan akhlak dalam pendekatannya, namun dalam perjalanannya, akhlak atau moralitas dipandang sebagai penghalang tercapainya suatu tujuan, sedangkan etika adalah pemerhati sistem yang berlaku. Sistem nilai digunakan oleh beberapa golongan, antara lain golongan keluarga, golongan dunia/sekolah, dan golongan masyarakat pada umumnya. Anggota masyarakat dibentuk untuk membantu masyarakat memahami dan menggunakan sistem yang baru. Juga di ruang kelas, sejumlah institusi akademik mengajarkan ikut dan menerapkan sistem yang unik di kelas, seperti dosen, karyawan, dan mahasiswa. Etika tidak memiliki guru sebagai mahasiswa, tetapi memiliki akademi. Ada asas atau asas yang melampaui alam kampus. Ada kode etiologi yang tidak dapat ditemukan di perguruan pertama. Jika ini dilakukan, seseorang akan menjadi anggota komunitas akademik. Masalah khusus ini adalah apa yang penulis hadapi di belakang. Selain itu, siswa bersosialisasi dalam masa transisi berlandaskan etika dan nilai.

Downloads

Download data is not yet available.

Referensi

Setiawan. (2020). Etika Dan Hukum.Yogyakarta: Gosyen
Mona, Leila. Mengembangkan ‘Personal Social Resposibility ( PSR )’ Dalam Membangun Karakter Mahasiswa. Diakses pada 02 Maret 2023, dari http://jos.unsoed.ac.id/index.php/acta_diurna/article/download/1344/921
Sari, Yuliana. (2019). Korelasi Antara Pemahaman Diri Dengan Rasa Percaya Diri Peserta Didik Kelas VII SMP Pangundi Luhur Bandar Lampung, UIN Raden Intan Lampung, (2020). Diakses dari http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/9530
Nurjannah, A. A. (2017). Hubungan Antara Regulasi Diri ( Self Regulation ) Dengan Perencanaan Karir Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Seputih Agung, Universitas Lampung (2017). Diakses dari http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/29394
Kristiyani, Titik. (2016). Self – Regulated Learning. Yogyakarta: Sanata Dharma University
Hanuraman, Fattah. (2010). Psikologi Sosial. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Anggraeni, V. D. (2019). Etika Kepribadian. Bogor: IPB Press
Burhan, Asmawati. (2019). Buku Ajar Etika Umum. Bandung: Deepublish
Amin, Ahmad. (1995). Etika ( Ilmu Akhlak ) . Jakarta: Bulan Bintang
Sastrahidayat, I. R. (2009). Membangun Etos Kerja Dan Logika Berpikir, UIN Malang (2017). Diakses dari http://kin.perpusnas.go.id/DisplayData.aspx?pId=32610&pRegionCode=TRUNOJOYO&pClientId=639
Diterbitkan
2023-06-26
Bentuk Sitasi
Harahap, Army, Ira Suryani, Azmi Harahap, Fitri Daulay, Mutiara Kharisma, and Wafi Harahap. MODELING: Jurnal Program Studi PGMI 10, no. 2 (June 26, 2023): 312-321. Accessed May 20, 2024. https://jurnal.stitnualhikmah.ac.id/index.php/modeling/article/view/1645.
Section
Articles