Hubungan Bermain Balok dengan Perkembangan Kognitif Anak Usia 4-5 Tahun di RA Miftahul Ulum Tahun Ajaran 2013/2014
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan bermain Balok, Perkembangan Kognitif dan hubungan antara bermain Balok, dengan perkembangan kognitif anak usia 4-5 tahun di RA. Miftahul Ulum.Jenis penelitian menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan metode penelitian korelasi. Populasi pada penelitian sebanyak 20 anak usia 4-5 tahun. Teknik pengambilan data menggunakan teknik observasi. Instrumen yang digunakan berupa lembar observasi. Teknik analisis data menggunakan Teknik Analisis Deskriptif.Hasil penelitian yaitu: (1) bermain balok pada anak yaitu sebanyak 76 % anak berada pada kategori sedang, yaitu anak mampu membentuk bangunan balok tiga dimensi namun tidak menggambarkan benda aslinya, serta menyebutkan nama bangunan balok tapi tidak secara detail, dan sebanyak 24 % anak berada pada kategori tinggi, yaitu anak mampu membangun bangunan balok secara kompleks yang menggambarkan benda aslinya serta mampu menyebutkan nama bangunan balok secara detail; (2) perkembangan kognitif pada anak yaitu sebanyak 18 % anak berada pada kategori sedang, yaitu anak mengetahui 4-5 warna, mampu mengelompokkan dan mengurutkan benda, mengetahui tiga posisi benda, serta mampu menggambar objek dengan dua bagian detail, dan sebanyak 82 % anak berada pada kategori tinggi, yaitu anak mengetahui semua warna, mengelompokkan dan mengurutkan benda, mengetahui empat posisi benda, mampu menggambar dengan lebih dari tiga bagian detail
Referensi
Asmawati, Luluk.2015. Pengelolahan Kegiatan Pengembangan Usia Dini. Tanggerang Selatan: Universitas Terbuka
Hair, dkk.2009. multivariate Data Analysis. Sevent.Edition.Person Education. New Jersey. Diakses dari. Hildayani, Rini.2015. Psikologi Perkembangan Anak. Tanggerang Selatan: Universitas Terbuka.
Mahyudin, Neni.2015. Dasar –Dasar Pendidikan TK. Tanggerang selatan: Universitas Terbuka.
Musfiroh, Takdiroatun.2015. Bermain dan Permainan Anak. Tanggerang Selatan: Universitas Terbuka.
Suryana, Dadan.2015. Dasar – Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Tanggerang Selatan: Universitas Terbuka.
Syaodih, Nana.2007. Metode Peneletian. Bandung: PT.Remaja Rosdakarya
Supriyanto, D. (2015) “Madrasah Bermutu Berbasis Manajemen Mutu Terpadu (MMT)”, MODELING: Jurnal Program Studi PGMI, 2(1), pp. 70-84. Available at: http://jurnal.stitnualhikmah.ac.id/index.php/modeling/article/view/48