Peran Pendidikan Agama Islam dalam Memerangi Intoleransi dan Ekstremisme di Indonesia

  • Nur Latifah STID Mustafa Ibrahim Al-Ishlahuddiny Kediri Lombok Barat
Kata kunci: Islamic Religious Education, Intolerance, Extremism, Moderation, Pancasila, Indonesia

Abstrak

Islamic religious education plays a very important role in shaping the character of Muslims and preventing the spread of intolerance and extremism in Indonesia. The country of Indonesia, which is known for its diversity, faces big challenges in maintaining harmony between religious communities, especially related to the emergence of radical ideologies which often use the name of religion. This research aims to examine the role of Islamic religious education in fighting intolerance and extremism in Indonesia. It is hoped that the moderation approach (wasathiyah) in Islamic religious education can be a solution to overcome beliefs that lead to violence and injustice. Religious education based on peaceful Islamic teachings and respect for diversity can help the younger generation to avoid exclusive and radical attitudes. Apart from that, it is hoped that the integration of Pancasila values ​​in Islamic religious education can strengthen the sense of nationality and strengthen commitment to tolerance between religious communities. Through good education, religious teachers have a key role in instilling attitudes of tolerance and moderation, as well as guiding students to understand religious teachings correctly. This research concludes that moderate Islamic religious education, based on the Islamic values ​​of rahmatan lil-alamin, is very important to prevent radicalization and promote a peaceful, harmonious and inclusive life in Indonesia.

Abstrak

 

Pendidikan agama Islam memainkan peran yang sangat penting dalam membentuk karakter umat Muslim dan mencegah penyebaran intoleransi serta ekstremisme di Indonesia. Negara Indonesia, yang dikenal dengan keberagamannya, menghadapi tantangan besar dalam menjaga harmoni antarumat beragama, terutama terkait dengan munculnya paham radikal yang sering kali mengatasnamakan agama. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran pendidikan agama Islam dalam memerangi intoleransi dan ekstremisme di Indonesia. Pendekatan moderasi (wasathiyah) dalam pendidikan agama Islam diharapkan dapat menjadi solusi untuk menanggulangi paham-paham yang mengarah pada kekerasan dan ketidakadilan. Pendidikan agama yang berbasis pada ajaran Islam yang damai dan menghargai keberagaman dapat membantu generasi muda untuk menghindari sikap eksklusif dan radikal. Selain itu, integrasi nilai-nilai Pancasila dalam pendidikan agama Islam diharapkan dapat memperkuat rasa kebangsaan dan memperkuat komitmen terhadap toleransi antarumat beragama. Melalui pendidikan yang baik, guru agama memiliki peran kunci dalam menanamkan sikap toleransi dan moderasi, serta membimbing siswa untuk memahami ajaran agama secara benar. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pendidikan agama Islam yang moderat, berbasis pada nilai-nilai Islam yang rahmatan lil-alamin, sangat penting untuk mencegah radikalisasi dan mempromosikan kehidupan yang damai, harmonis, dan inklusif di Indonesia.

Downloads

Download data is not yet available.

Referensi

Alfian, S. (2009). Islam, Kebudayaan, dan Moderasi: Studi tentang Toleransi dan Ekstremisme Agama di Indonesia. Jakarta: Pustaka Alvabet.
Azra, A. (2003). Islamic Education in Indonesia: Tradition and Transformation. Jakarta: INIS.
Al-Khudari, M., dalam Moderasi Islam dan Tantangannya di Dunia Kontemporer (Jakarta: Pustaka Firdaus, 2020)
Daryanto, A., Pendidikan Pancasila dan Agama dalam Pendidikan Sekolah (Yogyakarta: Gava Media, 2018), hal. 62-66.
Suyadi, A. (2017). "Peran Pendidikan Agama Islam dalam Menangkal Radikalisasi dan Ekstremisme di Indonesia". Jurnal Pendidikan Agama Islam, 12(2), 115-134.
Syamsuddin, A., Islam, Toleransi, dan Keberagaman (Jakarta: Rajawali Press, 2022), hal. 48-53.
Salim, A., Radikalisasi di Kalangan Pelajar dan Mahasiswa (Jakarta: Kompas, 2018), hal. 98-104.
Mustafa, Z., Pendidikan Agama Islam dan Karakter Bangsa oleh (Yogyakarta)
Rakhmat, J. (2010). Pendidikan Agama Islam dan Toleransi Beragama di Indonesia. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Siddiqi, M. R. (2019). Radikalisasi dan Ekstremisme: Penyebab dan Solusi dalam Perspektif Islam. Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga Press.
Mujiburrahman, M. (2011). Islam and the Challenge of Tolerance in Indonesia. Jakarta: Mizan.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (2020). Pendidikan Agama dan Toleransi di Sekolah: Modul Pembelajaran. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Wahid, N. (2016). "Pengaruh Pendidikan Agama Islam terhadap Toleransi Antar Umat Beragama di Indonesia". Jurnal Ilmiah Pendidikan, 13(1), 29-42.
Diterbitkan
2024-12-14
Bentuk Sitasi
Latifah, Nur. MODELING: Jurnal Program Studi PGMI 11, no. 4 (December 14, 2024): 154-162. Accessed February 18, 2025. https://jurnal.stitnualhikmah.ac.id/index.php/modeling/article/view/2641.
Section
Articles